Selamat Datang di
Website Himpunan Keluarga Maula Aidid

Al-Imam Muhammad Maula Aidid mendirikan rumah dan masjid kecil di lembah Aidid. Tidaklah orang-orang datang ke lembah tersebut kecuali untuk melaksanakan shalat jum’at atau berziarah kepada para Ahli Khair dan para Sholihin.

Suatu Ketika Al-Imam ditanya oleh beberapa orang : “Wahai Imam mengapa engkau mendirikan sebuah masjid yang juga dipakai untuk shalat jum’at sedangkan dilembah ini tidak ada penghuninya”.. Lalu beliau menjawab :” Nanti akan datang suatu zaman yang mana di zaman tersebut banyak sekali ummat yang datang kelembah ini dan bertabaruk “.

Galeri Foto Tempat Bersejarah


Masjid Al-Muhdhar, Tarim, Hadhramaut menaranya menjulang setinggi 170 kaki. Dibangun oleh Al-Habib Umar Al-Muhdhar bin Abdurrahman Al-Saqqaf bin Muhammad Maula Al-Maula Dawilah bin Ali bin Alwi bin Muhammad Al-Faqih Al-Muqaddam. Wafat di Tarim tahun 833 H, ketika sujud pada shalat dzuhur.


Masjid Al-Imam Muhammad bin Ali Maula Aidid di Wadi Aidid, Tarim, Hadhramaut.


Masjid Al-Imam Muhammad bin Ali Maula Aidid dilihat dari dalam


Sumur yang berada didalam Masjid Al-Imam Muhammad bin Ali Maula Aidid


Makam Al-Habib Ali bin Ahmad bin Zein Aidid ( disebut Kramat Pulau Panggang ). Letaknya di Kel. Pulau Panggang, Kec. Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu.

<< sebelumnya 1 2 [3] 4 5 selanjutnya >>