Selamat Datang di
Website Himpunan Keluarga Maula Aidid
Al-Imam Muhammad Maula Aidid mendirikan rumah dan masjid kecil di lembah Aidid. Tidaklah orang-orang datang ke lembah tersebut kecuali untuk melaksanakan shalat jum’at atau berziarah kepada para Ahli Khair dan para Sholihin.
Suatu Ketika Al-Imam ditanya oleh beberapa orang : “Wahai Imam mengapa engkau mendirikan sebuah masjid yang juga dipakai untuk shalat jum’at sedangkan dilembah ini tidak ada penghuninya”.. Lalu beliau menjawab :” Nanti akan datang suatu zaman yang mana di zaman tersebut banyak sekali ummat yang datang kelembah ini dan bertabaruk “.
Mawaa'izh
BERBAIK SANGKA KEPADA ALLAH SWT
by NADIAH ALWI AIDID
Sering kita sebagai manusia selalu merasa dirundung malang, ditimba berbagai musibah, dan dilibat berbagai masalah. Kita merasa menjadi orang yang paling tidak beruntung. Padahal, hey, semua orang juga punya masalah.
Yang sudah cukup umurnya namun belum menikah, merasa punya masalah. Yang sudah menikah, suaminya tampan dan ramah, juga punya masalah - cemburu, misalnya. Yang sudah menikah namun belum juga dikaruniai anak, masalah. Yang sudah dikaruniai anak - dan dikaruniai lagi dan lagi - juga merasa bermasalah.
Jadi, adakah manusia di muka bumi ini yang tidak bermasalah ? tidak, kan ?
Kuncinya dalam menghadapi semua masalah itu adalah dengan berbaik sangka kepada Allah. Ya, sesederhana itu. Dan, Insya Allah, yang muncul dalam hati kita adalah rasa syukur kepada-Nya.
Allah selalu memiliki maksud di balik semua yang ia tetapkan. Dan, apa yang kemudian kita kenal dengan kata ' hikmah ' di balik masalah biasanya memang baru kita dapati setelah semua berlalu. Namun, cobalah menerka sedari sekarang.
Jadi Katakanlah ada do'a-do'a kita yang belum diijabah oleh-Nya, itu karena Allah lah yang paling tahu apa yang terbaik bagi kita. Namun, salah satu cara agar Allah mengabulkan do'a kita adalah dengan berbaik sangka kepada-Nya. Bahwa, jika memang do'a kita berakibat baik bagi dunia dan akhirat kita, Ia akan mengabulkannya.
Hidup akan terasa sangan nikmat jika kita bisa terus berbaik sangka kepada Sang Pencipta.
Diedit dari blog www.nadiahalwi.com